grii-jogja

Jangan Lupa Memberi Bantuan, 14 Agustus 2016

Ibr 13:15-16 Saudara-saudara, kita sudah dua kali membicarakan tentang korban kebajikan. Korban-korban yang berada di Yerusalem sudah stop, mezbah sudah dihancurkan, kaki dian dari pada lampu-lampu itu sudah ditawan, sudah diambil ke luar dari bait Allah dan menjadi sesuatu tawanan yang dibanggakan oleh orang-orang Romawi ke Roma. Saudara-saudara, mulai tahun 70 tidak ada lagi pelayanan […]

Jangan Lupa Memberi Bantuan, 14 Agustus 2016 Read More »

Jangan Lupa Berbuat Baik (1), 31 Juli 2016

Ibr 13:15-16 Minggu kita telah membicarakan tentang suatu korban yang dipersembahkan orang Kristen kepada Tuhan yaitu korban syukur, terima kasih, ucapan syukur kepada Tuhan, merupakan suatu korban yang kita berikan sebagai buah dari bibir orang yang beriman kepada Tuhan. Mereka yang menyebut Yesus sebagai Tuhan pada zaman itu adalah orang yang bersedia mati. “Saudara-saudara serulah

Jangan Lupa Berbuat Baik (1), 31 Juli 2016 Read More »

Memiliki Relasi yang Dekat dengan Tuhan, 10 Juli 2016

Ef 2:14-18 Saudara di dalam ayat-ayat sebelumnya kita telah melihat bahwa permasalahan manusia itu adalah satu akibat dari pada adanya permusuhan yang terjadi antara manusia dengan Tuhan Allah, adanya perselisihan, kedengkian, iri hati, tipu muslihat, kecemburuan, kesombongan, ketidakadilan, dan semua hal dosa yang kita bisa sebutkan yang ada di antara manusia itu semuanya adalah diakibatkan

Memiliki Relasi yang Dekat dengan Tuhan, 10 Juli 2016 Read More »

Diperdamaikan untuk Berelasi, 3 Juli 2016

Ef. 2:14-18 Saudara, di dalam ayat yang sebelumnya, kita telah melihat, misalnya dalam ayat 14, lalu ayat 15, di situ Paulus mengangkat sesuatu peristiwa pendamaian yang terjadi di antara manusia, atau di antara orang-orang Yahudi dengan orang-orang non-Yahudi Kristen. Jadi, pertama-tama ketika Paulus menulis mengenai persatuan, atau dipersatukan dengan Kristus, aspek yang Paulus angkat, itu

Diperdamaikan untuk Berelasi, 3 Juli 2016 Read More »

Rahasia Perdamaian yang Sejati, 5 Juni 2016

Saudara, Paulus di dalam ayat yang ke-14 berkata, “Karena Dialah damai sejahtera kita, yang mempersatukan kedua pihak, yang telah merubuhkan tembok pemisah, yaitu perseteruan.” Di dalam bahasa Inggris, ‘karena Dialah damai sejahtera kita’ itu dikatakan sebagai ‘Christ Himself is our peace’, yang berarti bahwa Kristus sendirilah damai sejahtera kita tersebut. Ini berarti bahwa kalau kita

Rahasia Perdamaian yang Sejati, 5 Juni 2016 Read More »

Perdamaian Sejati di dalam Kristus, 22 Mei 2016

Ef 2:11-14 Saudara, di dalam ayat 11 sampai ayat yang ke-13, di sini Paulus memberikan satu pendahuluan mengenai keadaan kita yang ada di luar Kristus sebelumnya. Itu satu keadaan yang penuh dengan perselisihan, keterpisahan, perseteruan. Alkitab banyak sekali memberi contoh-contoh mengenai satu kondisi manusia yang berdosa, yang ada di luar Yesus Kristus. Misalnya, di dalam

Perdamaian Sejati di dalam Kristus, 22 Mei 2016 Read More »